animasi bergerak gif

Sabtu, 12 April 2014

Snin 17/03/14 22:52




Masih didepan ni leptop, sepertinya akhir-akhirnya  lebih suka didepan ni leptop ketimbang didepan tipi. Padahal kalau dipikir-pikir isinya masih begini-begini aja.
***
Cukup satu hari ini aja novel karya Nurlaila Zahra selesai  kebaca, padahal itu udah keempat kalinya loh dibaca ulang, tapi tetep aja menarik. Malah buku” yang lain belum habis kebaca, lha piye to?
Bagi-kawan” yang belum baca coba deh dibaca, insya Allah ada pelajaran yang bisa diambil...
(judulnya apa ya bro??)

Oh iya, judulnya “Ketika Cinta Harus Bersabar”. Lagi-lagi cinta, acemlah....
Diceritakan dalam tu novel seorang gadis bernama dinda menikah dengan seorang lelaki bernama yusuf, keduanya menikah  berdasarkan keinginan orangtua masing”. Disinyalir bahwa yang mau menikah adalah orangtuanya...loo???

Enggak ding,....

Adapun kenapa si dinda mau, karena dia memang sudah jatuh hati pada si yusuf, sedangkan si yusuf setuju karena takut jika menolak keinginan orangtuanya, maka orangtuanya akan jatuh sakit kembali...
dan si yusuf pun menceritakan kepada dinda bahwa dia menikah bukan karena cinta, tapi hanya sekedar sandiwara, karena dia juga sudah menyimpan nama lain dihatinya...
(Beehhh.....sakiiitt...sakiiittt....)

Setalah menikah, keduanya berhubungan bisa dikatakan tidak harmonis, tidak ada hal yang romantis, sebagaimana orang yang baru menikah. Namun sebagai wanita yang mengharapkan ridho Allah, si Dinda tetap mengabdikan dirinya untuk memenuhi kewajibannya sebagai seorang istri..
(waww, amazing...)


Beberapa bulan berselang, Dinda semakin merasa hidupnya tidak sempurna, karena  ia menjalani rumah tangganya dengan seseorang yang berwujud, tapi tidak memiliki fungsi. Tidak ada tempatnya untuk berbagi cerita kesedihannya, kecuali Allah dan buku diarinya yang menjadi tempatnya menuangkan isi hatinya.
Sampai suatu ketika akhirnya ia memasrahkan diri untuk merelakan yusuf untuk menikah lagi dengan wanita yang dicintainya.

Diketahui bahwa alifa, seorang yang pernah mengisi ruang hati yusuf,  yang juga suda menikah ditinggal mati oleh suaminya yang kecelakaan setelah seminggu pernikahannya, sehingga membuat alifa terguncang hebat, dan tidak mampu untuk menahan dukanya sampai akhirnya sakit. Alifa akan tertolong jika ada seorang laki-laki yang mau menikahinya. Dan untuk itulah dinda meminta yusuf, Agar mau menikahi alifa.
(hanya fiktif belaka)

Suatu malam yusuf tidak pulang kerumahnya dan membuat dinda resah tanpa arah,(kok kayak lagu gituya??). Paginya pihak kepolisian mengabarkan bahwa yusuf, mengalami kecelakaan. Akhirnya dibawa dah tu yusuf kerumah sakit, yang sama dengan rumah sakit tempat alifa dirawat, karena tempt kejadiannya gak jauh dari situ. Diduga yusuf ingin menjenguk alifa...

Dengan sepenuh hati dindapun menjaga yusuf, sampai akhirnya yusuf sadar. Melihat yusuf sadar, dinda berinisiatif untu memanggil dokter, sebelum akhirnya ia pingsan. Setelah ia sadar, didapatinya yusuf ada dihadapannya, mencium keningnya dengan senyum yang mesra. Dinda merasa bingung, seolah” yang didepannya bukanlah yusuf yang selama ini ia kenal. Dengan heran iapun bertanya tentang prilaku yusuf yang barusan dilakukan kepadanya. Yusuf pun menjawab bahwa ia berterimakasih karena sudah menjada dirinya selama ia sakit, dan memohon maaf atas sikapnya selama ini. 

*Ternyata, dinda pingsan selama tiga hari, dikarenakan lelah mejaga yusuf dan juga karena ternyata ia juga sedang hamil. Dan disela dinda pigsan, yusuf telah membaca curahan hatinya yang tertulis dibuku diary. Akhirnya yusuf pun tersadar bahwa sebenarnya ia mencintai dinda. Ia baru sadar bahwa ternyata dinda adalah anugrah terindah yang Allah berikan untuknya. 

Dan mengenai alifa, ternyata teman yusuflah yang menikahinya, sehingga akhirnya yusuf tidak pelu membagi cintanya dengan alifa, keduanya pun memulai hidup sebagaimana pasangan suami istri semestinya...
Aseeekk.... yang lebih lengkap jauh lebih menarik, jadi silahkan kawan” baca...!!!

Kesabaran berbuah manis, dan semoga kita juga orang yang sabar dalam menanti jodoh kita, dan sabar untuk selalu berbuat baik, aamiin..
wan an....  (^_^)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar